bukan segelas kopi yang diseduh malam ini..
tapi segelas bintang warna-warni.
ini bukan majas. saya benar-benar sedang menikmati segelas gemintang.
aah.. entah tepat atau tidak kata 'menikmati' yang baru saja digunakan.
bintang-bintang di gelas itu, saya buat sendiri
dulu sekali.
dari kertas warna-warni. saya lipat, saya simpan hati saya di sana.
sebagian gemintang saya bagi pada dia.
dia. setoples kenormalan.
setoples kenormalan yang berhasil membuat saya melampiaskan kegilaan yang saya simpan.
dalam.
dalam sekali.
gemintang yang tersisa sekarang masih sama. saya tempatkan di gelas. cantik sekali.
biar mereka mengingatkan saya. kalau dulu saya pernah
saya pernah punya setoples kenormalan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar